Sumringah, Ratusan Emak di Majalengka Serbu Gerakan Pangan Murah

- 17 Maret 2025 14:11 48 Dilihat
Emak emak sedang berbelanja di kegiatan Gerakan Pangan Murah (Potret : Jilly Ortega/Pustakawarta.com)
Majalengka, Pustakawarta.com - Wajah ceria dan penuh kebahagiaan terpampang jelas dari ratusan emak emak yang datang ke acara Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kabupaten Majalengka, Senin (17/03/ 2025).
Kegiatan ini sangat membantu masyarakat, khususnya para ibu rumah tangga yang tengah mempersiapkan kebutuhan menjelang Idul Fitri.
Salah satu di antaranya adalah Wiwin Winarti, seorang ibu rumah tangga yang merasa sangat terbantu dengan adanya acara ini. Ia mengungkapkan, harga kebutuhan pokok yang dijual jauh lebih murah dibandingkan harga di pasar.
Seperti beras yang hanya 12-13 ribu per kilogram, telur ayam 27 ribu, daging ayam 34 ribu, dan bawang merah 30 ribu per kilogram.
Wiwin sangat senang karena bisa membeli bahan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.
“Semua warga Majalengka pasti cari yang murah-murah, apalagi di sini lengkap dan harga jauh lebih murah dari pasar. Saya sangat terbantu. Kalau saya pribadi beli bawang merah dan telur ayam. Harapannya, semoga harga tetap seperti ini,” ujar Wiwin dengan wajah sumringah.
Hal serupa juga dirasakan oleh Ius, yang sudah membeli berbagai kebutuhan untuk stok selama bulan Ramadhan. Menurutnya, dengan harga yang murah, dia bisa membeli lebih banyak barang.
“Murah banget, paling habis sekitar 150-an, tapi dapat banyak, ada telur, minyak, beras, dan lain-lain buat stok. Kami sangat terbantu, semoga acara seperti ini bisa lebih sering diadakan,” katanya kepada Pustakawarta.
Gerakan Pangan Murah ini merupakan salah satu bentuk komitmen Bupati Majalengka, Eman Suherman, untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok, mencegah inflasi, dan memastikan harga barang tetap terjangkau bagi masyarakat, khususnya menjelang Hari Raya Idul Fitri.
“Kami tidak ingin harga-harga kebutuhan pokok naik terlalu tinggi. Berdasarkan survei, sekitar 41 persen masyarakat Majalengka khawatir dengan kenaikan harga bahan pokok, selain masalah pekerjaan, infrastruktur, dan lainnya,” jelas Bupati Eman.
Bupati menambahkan program ini sangat penting dilakukan menjelang Lebaran, ketika permintaan bahan pangan meningkat. Tanpa program ini, harga bisa melonjak dan memberatkan masyarakat.
Bupati Eman berharap acara seperti ini tidak hanya diadakan di kantor Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3), tetapi juga bisa dilaksanakan di tempat lain agar lebih banyak masyarakat yang bisa merasakannya.
Bahkan, jika perlu, ia siap memberikan subsidi agar harga tetap terjangkau.
“Hari ini kita adakan di sini, besok saya minta ada lagi. Bisa digeser ke Kasungka, belakang pendopo. Kalau perlu anggarannya, saya siapkan. Tinggal nanti komunikasi,” ujarnya.
Dengan adanya Gerakan Pangan Murah, Bupati berharap harga kebutuhan pokok tetap terjaga stabil, daya beli masyarakat meningkat, dan kebutuhan pokok bisa diakses dengan harga yang lebih terjangkau menjelang Hari Raya Idul Fitri.
"Semoga dengan ini, kita bisa membantu masyarakat agar mendapatkan bahan pokok dengan harga yang wajar,” tutup Bupati Majalengka, Eman Suherman. (*)
Bagikan Berita
Untuk Menambahkan Ulasan Berita, Anda Harus Login Terlebih Dahulu